Satukota.com – Di manakah letak nomor rangka dan nomor mesin PCX 160 hingga PCX 150? Jika kalian tengah bingung akan hal itu, maka simak artikel ini hingga beres.
PCX 160 dan PCX 150 adalah dua generasi yang berbeda yang dihadirkan oleh Astra Honda Motor di Indonesia.
PCX 150 untuk sekarang sendiri sudah tidak dipasarkan di Indonesia, eksistensinya sudah digantikan oleh PCX 160.
Bicara soal motor, tak lepas kaitannya dengan nomor rangka dan mesin. Ini karena nomor rangka dan mesin jadi nomor id dari suatu unit motor.
Oleh karenanya, nomor rangka dan mesin ini akan dicari saat hendak melakukan hal administratif pada motor.
Misalnya adalah bayar pajak 5 tahunan, mengganti kepemilikan (mutasi), hingga menggadaikan BPKB motor di lembaga keuangan.
Letak Nomor Rangka dan Mesin PCX 160 – 150
Di mana posisi letak nomor rangka dan nomor mesin PCX 160 – 150? Nomor rangka PCX ada di dekat pengunci jok. Sedangkan nomor mesin PCX berada di bawah CVT bagian kiri.
Nomor rangka dan mesin sendiri adalah sekumpulan huruf dan angka yang dikombinasikan, jadi pastikan kita cari nomor dan huruf yang ada di area yang sudah disebutkan di atas.
Simak video di bawah ini untuk lebih jelasnya:
Nomor Rangka PCX
Untuk melihat nomor rangka PCX, kita cukup buka jok dan perhatikan area rangka yang dekat dengan pengunci jok.
Untuk PCX 160, kita harus membuka cover nomor rangka terlebih dahulu. Gambar lebih jelasnya adalah sebagai berikut:

Sekali lagi, nomor rangka adalah kumpulan huruf dan angka yang dikombinasikan.
Nomor Mesin PCX
Untuk melihat nomor mesin dari PCX 160 dan PCX 150, kita cukup melihat area bawah CVT bagian kiri. Kita harus sedikit menunduk untuk melihatnya.

Nomor mesin pun merupakan kumpulan huruf dan angka yang dikombinasikan.
Untuk lebih memastikan, kita tinggal samakan saja antara nomor rangka dan mesin yang ditemukan pada unit motor dengan yang ada di BPKB atau pun STNK.
Hati-hati Dalam Memodifikasi!
Setelah mengetahui letak nomor rangka dan mesin, maka selanjutnya adalah kita harus menjaga keberadaan nomor rangka dan mesin tersebut.
Jangan sampai kita memodifikasi motor dan kemudian nomor rangka dan mesinnya menghilang.
Di banyak kasus, nomor rangka dan mesin bisa hilang karena beberapa alasan. Misalnya saja adalah:
- Menggurinda nomor rangka dan mesin
- Mengganti mesin
- Mengganti rangka
- Mendempul rangka
- Rangka kropos
- dll
Pastikan juga kita mengecek nomor rangka dan mesin ini ketika hendak membeli unit motor bekas.
Jangan sampai kita lalai membeli motor bekas dan ternyata nomor rangka dan mesinnya tidak sesuai antara yang di unit motor dengan yang disurat-surat.
Nomor rangka dan mesin yang tidak saling akur atau sama bisa membuat unit motor bermasalah dan bisa ditahan atas dugaan motor bodong atau ilegal.
Jadi, pastikan kita menjaga baik-baik dan mengecek kondisi nomor rangka serta mesin pada unit motor dan surat-surat.