Terima kasih sudah mengunjungi Satukota.com

DMCA  PROTECTED

Ukuran Lebar Velg Vario 125 Old Berapa Inch?

Satukota.com – Ukuran lebar velg Vario 125 old berapa inch sih? Apakah berbeda dengan ukuran velg Vario 125 new? Temukan jawabannya dalam artikel ini segera!

Vario adalah salah satu varian motor metik Honda yang cukup banyak digunakan di Indonesia dan menjadi tandem dari Honda Beat serta Honda Scoopy.

Vario series sendiri hadir dalam beberapa varian, misalnya saja Vario 110 yang sudah tidak dipasarkan lagi.

Lalu ada Vario 125 yang hingga kini masih dipasarkan oleh Astra Honda Motor (AHM) untuk pasar Indonesia.

Selain itu, ada juga Vario 150 yang kini sudah stop produksi karena harus digantikan oleh Vario 160.

Sebelum membahas lebih jauh, kami ingin sampaikan jika ukuran velg Vario 125 old dan new itu sama. Setidaknya hingga artikel ini dipublikasikan.

Lalu keduanya memiliki ukuran berapa inch?

Ukuran Velg Vario 125 Old dan New

Ukuran Lebar Velg Vario 125 Old Berapa Inch?

Ukuran lebar velg Vario 125 old dan new adalah sebesar 1.85×14 untuk bagian velg depannya. Sedangkan untuk velg belakang ukurannya adalah sebesar 2.15×14.

Perlu diperhatikan jika penulisan ukuran velg ini kadang tidak mutlak seperti apa yang dituliskan di atas.

Sebab, tak jarang ukurannya akan ditulis dengan pemisah yang berbeda, misalnya ukuran 2.15×14 ditulis jadi 2.15-14.

Atau ada juga membalik penulisan ukuran velg. Misalnya dari yang 1.85×14 jadi 14×1.85.

Lalu, bagaimana cara membacanya?

Cara Membaca Ukuran Velg Vario 125 Old dan New

Kita simpan dulu ukuran velg depan dan belakang dari Vario 125 old serta new, yakni:

  • Depan: 1.85×14
  • Belakang: 2.15×14

Pada sepeda motor, biasanya angka yang lebih kecil adalah lebar velg-nya yang dinyatakan dalam satuan inch.

Sedangkan angka yang lebih besar adalah diameter ring velg yang juga dinyatakan dalam satuan inch.

Jadi misal ada ukuran velg berukuran 1.85×14, maka artinya adalah lebar velg berukuran 1.85 inch dan ring velg berdiameter 14 inch.

Pun begitu jika ada velg yang ukurannya adalah sebesar 2.15×14, maka artinya adalah lebar velg berukuran 2.15 inch dan diameter ring velg berukuran 14 inch.

Bagaimana? Mudah sekali bukan?

Kerusakan Yang Biasanya Terjadi Pada Velg Motor

Velg biasanya merupakan salah satu komponen yang awet dan tahan lama bahkan tahan banting. Apalagi jika velg tersebut merupakan velg cetak atau velg palang.

Namun bukan berarti velg ini tidak bisa rusak, sebab banyak juga kejadian-kejadian yang bisa membuat velg menjadi rusak.

Ada pun beberapa kerusakan yang biasanya terjadi pada velg adalah sebagai berikut:

  • Velg penyok
  • Bagian rumah bearing atau rumah laher retak / longgar
  • Bagian drat untuk baut mengalami slek atau doll
  • Velg retak
  • Bagian palang atau jari-jari patah
  • dll

Tips Mengganti Velg Vario 125 Old dan New

Ada beberapa tips dari Satukota.com ketika hendak mengganti velg Vario 125 old atau pun new, yakni:

  • Beli velg sesuai kebutuhan. Misal, jangan beli velg untuk balapan tetapi digunakan untuk harian
  • Pastikan membeli velg yang lebarnya tidak terlalu lebar dan tidak terlalu kecil karena dikhawatirkan bisa mentok ke celah swing arm atau pun celah suspensi depan
  • Beli velg yang rumah laher atau bearingnya sesuai dengan bawaan motor Vario 125. Ini agar kita tidak kesulitan dalam memasangkan velg dengan bearing dan as roda bawaan

Penyebab Velg Rusak Yang Sering Umum Terjadi

Ada beberapa penyebab yang paling umum yang bisa membuat velg menjadi rusak, yakni:

  • Mencongkel ban dari velg dengan tidak tepat sehingga membuat ring velg penyok
  • Membawa beban berlebihan sehingga membuat velg retak hingga penyok
  • Suspensi sudah mati sehingga velg lebih mudah penyok hingga retak
  • Membawa motor dengan kecepatan tinggi di jalanan yang tidak rata, misal di polisi tidur
  • Menggunakan velg yang kualitasnya kurang baik
  • Menggunakan velg tidak sesuai peruntukannya. Misalnya velg untuk balapan digunakan untuk harian
  • Memasang bearing atau laher roda dengan tidak tepat
  • Menurunkan ketinggian shock depan secara berlebihan sehingga membuat shock depan mati
  • Nekat membawa motor dalam kondisi ban bocor hingga sangat kempis

(VZ/RS)

error: Content is protected !!