Terima kasih sudah mengunjungi Satukota.com

DMCA  PROTECTED

Arti Unboxing Paket Adalah Ini

Satukota.com – Arti unboxing paket adalah apa? Di era seperti sekarang, jual beli online ada “aturan” baru, yakni unboxing paket. Lalu maksudnya apa?

Arti Unboxing Paket Adalah Ini

Biasanya pada saat berbelanja secara online, ada tulisan yang menjadi aturan dan menjadi keharusan.

Aturan tersebut adalah mengenai harus unboxing barang yang dibeli saat pertama kali menerima paket.

Hal tersebut bahkan menjadi keharusan, sebab jika nanti ada komplain yang tidak disertai video unboxing, maka komplain tidak akan ditanggapi.

Memang terlihat seperti tirani karena memaksa secara satu pihak, namun ada alasan di balik hal tersebut.

Yang pada intinya adalah unboxing ini nantinya bisa jadi bukti yang kuat dan sah ketika barang yang dibeli memiliki masalah.

Arti Unboxing Paket Adalah Ini

Unboxing terdiri dari 3 bagian yakni “UN” yang bila diterjamahkan artinya adalah Tidak. Un sendiri serupa dengan Non (nonaktif artinya tidak aktif) dan kata serupa lain yang digunakan untuk kata negatif.

Sedangkan bagian selanjutnya adalah box yang artinya adalah kotak atau dalam konteks ini adalah kemasan.

Dan untuk bagian terakhir yakni “Ing”, ini adalah imbuhan yang dalam bahasa Inggris bisa dimaknai sebagai sesuatu yang tengah atau sedang dikerjakan.

Adapun unboxing artinya adalah melakukan atau mengeluarkan barang yang ada di kemasan yang biasanya berbentuk kotak seperti dalam dus atau lain sebagainya (jadi sebenarnya untuk barang yang tidak dikemas dalam kotak, kurang pas jika disebut sebagai unboxing, tetapi bisa saja digunakan secara tidak formal).

Jadi dengan melakukan unboxing suatu barang saat berbelanja online, bisa membuat pedagang hingga marketplace online percaya jika ada kerusakan atau ketidak sesuaian barang yang dibeli.

Unboxing paket juga bisa membuat penjual hingga marketplace online mengkategorikan bentuk ketidak sempurnaan paket.

Misal jika paket yang diterima dalam keadaan rusak atau remuk, maka klaim bisa diarahkan ke pihak ekspedisi dan jika ada asuransi pengiriman, maka barang bisa diklaim (dengan catatan barang sebelumnya dikemas dengan baik dan aman, jika tidak demikian, maka pihak ekspedisi biasanya tidak akan menerima klaim tersebut).

Sedangkan jika paket yang datang ternyata tidak sesuai deskripsi hingga ada yang tidak terkirim, maka klaim bisa dilakukan pada pihak penjual.

Bentuk klaim pun bisa berupa retur barang dengan diganti barang baru atau batalnya pembelian barang dan uang dikembalikan (untuk ongkir biasanya tidak akan dikembalikan).

Bukan Hanya Penjual, Pembeli Pun Bisa Menipu

Dalam jual beli, baik penjual atau pembeli sama-sama bisa dapat bisikan untuk menipu dan pada akhirnya bisa menipu.

Untuk itu, video unboxing ini sangat penting guna membuktikan bahwa barang datang dengan tidak sesuai.

Selain oknum penjual yang kerap menjual barang yang tidak sesuai dengan deskripsi, ada juga oknum pembeli yang coba berbuat curang.

Misalnya saja ada oknum pembeli yang berusaha mencari masalah dengan mengajukan klaim palsu.

Yakni mengaku paket yang datang tidak sesuai dengan deskripsi, padahal paket yang datang telah ditukar terlebih dahulu.

Untuk itu, kebijakan video unboxing ini diharapkan bisa meminimalisir adanya niat dari pelaku penipuan, sebab ada bukti otentik yang nantinya bisa dijadikan dasar mengambil keputusan.

Dan jika mau melaporkan ke polisi pun kan jadi enak, sebab ada bukti saat paket dibuka serta ada bukti di catatan marketplace online.

Buka halaman berikutnya…

error: Content is protected !!