Satukota.com – Ukuran panjang rantai R15 V2 itu berapa banyak? Ini adalah pembahasan yang kerap ditanyakan oleh owner R15 V2 ketika hendak ganti rantai.
R15 V2 adalah generasi pertama dari R15 yang dijual secara resmi oleh Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) di Indonesia.
Pertama kali R15 itu diperkenalkan di India dimana bodi depan mirip dengan R15 V2 namun bodi belakangnya mirip dengan Yamaha Vixion old generasi 1 dan 2.
Sedangkan di Indonesia, R15 V2 baru muncul di tahun 2014 dengan tetap dilabeli oleh para bikers dengan sebutan V2.
Ya meski di Indonesia masih merupakan versi/ generasi 1, tetapi pelabelannya mengikuti yang ada di India yakni V2 / generasi kedua.
Ukuran Panjang Rantai R15 V2
Panjang rantai R15 V2 adalah 114L dan ukuran ketebalannya adalah sebesar 428. Artinya adalah ketebalan gear R15 V2 pun akan 428.
Adapun sekedar informasi, huruf L di belakang angka ukuran rantai adalah singkatan dari length yang mana bila diterjemahkan artinya adalah panjang.
Bila kita mau menghitung panjang rantai dari R15 V2, pastikan kita menyadari jika hitungan rantai secara manual biasanya hanya akan terdapat setengahnya.
Misal ukuran rantai 114 mata yang terhitung hanya sepanjang 57 mata saja.
Kenapa bisa demikian? Ini dikarenakan kita hanya menghitung bagian luar dari rantainya saja. Sedangkan bagian dalamnya tidak terhitung.
Tips Mengganti Rantai Motor
Rantai sendiri bisa bertahan hingga lebih dari 25.000 Km. Adapun sering juga kita mengganti rantai karena bukan alasan sudah waktunya ganti.
Jujur saja, kita kerap ganti rantai karena alasan ingin dimodifikasi bukan? Misal menggunakan rantai aftermarket yang warna gold hingga warna lainnya.
Namun perlu diperhatikan jika sebaiknya mengganti rantai ini sekaligus juga dengan mengganti gear-nya.
Ini bertujuan agar gear dan rantai bisa lebih awet. Sebab jika digantinya hanya salah satu, maka bisa membuat gear dan rantai lebih cepat rusak.
Kenapa bisa demikian? Ini biasanya terjadi karena mata gear dan mata rantai kurang singkron hingga saling memakan.
Jika parah, maka efeknya bisa membuat motor bergetar hebat di RPM menengah. Atau jika lebih parah lagi, rantai bisa putus karena termakan mata gear.
Contoh kasusnya adalah ketika gear dan rantai yang hendak diganti baru memasuki masa pakai 10.000 Km.
Lalu kita ganti gear atau rantai di usia pakai tersebut dengan kondisi yang diganti hanya salah satu saja.
Seiring penggunaan, biasanya mata gear dan mata rantai ini bisa berubah posisinya.
Misal mata gear jadi bengkok, patah, hingga mata rantai yang jadi lebih panjang.
Oleh karenanya, jangan heran jika banyak pakar hingga suhu bikers yang merekomendasikan ganti gear dan rantai secara satu set.
Selain itu, pastikan menggunakan gear dan rantai dengan ketebalan yang sama.
Misal yang awalnya gear memiliki ketebalan 428, maka kita harus gunakan rantai yang ukurannya 428 juga.
Jangan sampai kita gunakan gear berketebalan 428 namun rantai tebalnya hanya 415. Efeknya, rantai tidak bisa masuk ke gear karena terlalu tipis.
Tips Memperpanjang Usia Pakai Rantai
Beberapa tips untuk memperpanjang usia pakai rantai adalah sebagai berikut:
- Stel kekencangan rantai jika rantai sudah mulai sangat kendor
- Berakselerasi dengan halus, jangan spontan dan agresif dalam menarik gas motor
- Gunakan rantai dan gear yang usia pakainya sama. Jika gear sudah aus, ganti dengan rantainya juga agar keduanya bisa sama-sama awet
- Jangan menyetel rantai terlalu kencang karena bisa membuat mata gear bengkok dan mata rantai renggang
- Bersihkan rantai jika terkena lumpur atau banyak debu yang mengendap
- Jangan terlalu banyak melakukan engine brake
- Jangan sering membawa beban berlebih
- Lumasi rantai dengan pelumas khusus ketika habis dicuci atau terkena air hujan
(VZ/RS)
