Satukota.com – Pada malam 21 April 2025, situasi di wilayah Sukahaji, Kota Bandung, memanas setelah bentrokan antara warga setempat dan sekelompok ormas. Kejadian ini diduga dipicu oleh masalah sengketa lahan yang sempat memicu ketegangan di kawasan tersebut beberapa waktu lalu.
Bentrokan ini terjadi setelah sekelompok anggota ormas datang ke lokasi kebakaran yang terjadi beberapa pekan lalu. Kebakaran tersebut melanda sebuah lahan yang dalam sengketa. Warga yang berada di kawasan tersebut merespons kedatangan ormas dengan ketegangan, yang akhirnya memunculkan bentrokan fisik.
Sebelum kejadian, di kawasan Sukahaji memang sudah terasa ketegangan yang cukup tinggi. Para ibu-ibu yang berada di lokasi kebakaran beberapa waktu lalu sempat mendapatkan intimidasi dari kelompok ormas. Intimidasi ini menjadi latar belakang konflik yang kemudian memuncak dengan bentrokan pada malam tersebut.
Pada malam itu, sekelompok ormas yang datang ke lokasi kebakaran sebelumnya, langsung disambut dengan penolakan oleh warga. Mereka menganggap kedatangan kelompok tersebut sebagai bentuk intimidasi yang kembali mengancam keamanan lingkungan mereka. Kejadian ini semakin memanas ketika beberapa orang mulai terlibat dalam adu fisik, dan bentrokan tersebut tidak dapat terhindarkan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, lahan yang terbakar beberapa pekan lalu memang diketahui tengah dalam sengketa. Sengketa ini melibatkan beberapa pihak yang merasa memiliki hak atas tanah tersebut. Lahan yang terbakar sebelumnya telah menjadi titik perhatian, dengan sejumlah pihak yang berusaha mengambil alih atau mempertahankan kepemilikan atas tanah tersebut.
Sementara itu, beberapa warga yang terlibat dalam peristiwa tersebut menyampaikan kekhawatiran mereka tentang keberlanjutan ketegangan ini. Mereka berharap agar pihak berwenang dapat segera menyelesaikan masalah sengketa lahan tersebut dengan pendekatan yang lebih bijaksana, agar tidak ada lagi kejadian serupa yang meresahkan masyarakat.
Bentrokan ini juga menjadi pengingat tentang pentingnya penanganan yang hati-hati terhadap masalah sengketa tanah di Indonesia. Konflik semacam ini seringkali berujung pada ketegangan sosial yang dapat mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi pihak berwenang untuk segera turun tangan dan menyelesaikan masalah ini dengan cara yang adil dan tidak memihak.
Menurut seorang warga setempat yang tidak ingin disebutkan namanya, konflik ini sudah berlangsung cukup lama dan semakin memanas karena tidak ada penyelesaian yang jelas. Warga berharap agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi dan agar ketertiban di lingkungan mereka dapat terjaga.
Masyarakat Sukahaji berharap agar pemerintah dapat memberikan solusi yang adil dan menyelesaikan masalah ini tanpa menimbulkan kekerasan lebih lanjut.
Mencari artikel kesehatan? Kunjungi: pafikepbadas.org**