Satukota.com – Sebuah pohon tumbang di perbatasan Padalarang-Cipatat (Pamuncatan), Kabupaten Bandung Barat, menyebabkan kemacetan parah pada Jumat sore, 18 April 2025.
Kejadian ini menambah daftar insiden yang terjadi akibat cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir.
Pemerintah daerah dan instansi terkait segera melakukan evakuasi untuk mengatasi dampak dari peristiwa ini.
Insiden pohon tumbang yang menutup sebagian ruas jalan di perbatasan Padalarang-Cipatat terjadi di tengah kondisi cuaca buruk yang melanda Kabupaten Bandung Barat.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan mengenai potensi hujan lebat disertai angin kencang yang dapat berlangsung hingga Sabtu, 19 April 2025.
Kondisi ini meningkatkan risiko terjadinya bencana alam seperti pohon tumbang dan longsor di wilayah tersebut.
Menurut laporan dari akun Instagram @infobandungbarat, pohon tumbang tersebut menyebabkan kemacetan parah di jalur Padalarang-Cipatat.
BMKG terus memantau perkembangan cuaca dan memberikan informasi terkini kepada masyarakat.
Masyarakat diimbau untuk selalu mengikuti informasi resmi dari BMKG dan instansi terkait lainnya untuk mengantisipasi potensi bencana.
Dengan kerjasama antara pemerintah, instansi terkait, dan masyarakat, diharapkan dampak dari cuaca ekstrem dapat diminimalisir.
Insiden pohon tumbang di Padalarang-Cipatat menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam.
Semua pihak diharapkan dapat mengambil pelajaran dari kejadian ini dan meningkatkan upaya pencegahan serta penanggulangan bencana di masa mendatang.
Mencari web kesehatan? jangan lupa kunjungi: pafibandungkab.org***