Terima kasih sudah mengunjungi Satukota.com

DMCA  PROTECTED

6 Fungsi CDI Racing Motor

Satukota.com – Fungsi CDI Racing pada motor masih belum banyak diketahui. Sebab, ya gimana ya bilangnya. Intinya, komponen ini sering terlewat untuk dimodifikasi.

Salah satu CDI Racing motor yang cukup terkenal adalah CDI Racing BRT, namun meski begitu, masih banyak yang belum tahu apa kegunaan CDI Racing ini.

Fungsi CDI Racing Motor
CDI RACING BRT. Sumber: Bukalapak

CDI sendiri adalah singkatan dari capacitor discharge ignition. Di mana ini biasanya digunakan pada motor yang masih menggunakan sistem karburator.

Komponen bernama CDI ini biasanya berumur panjang dan sering diganti jika hendak mengupgrade sistem pengapian.

Lalu, kegunaan CDI Racing ini adalah apa?

1. Fungsi CDI Racing Motor: Menyempurnakan Titik Pengapian Busi

Sama seperti fungsi CDI secara umum, yakni berguna untuk mengatur titik pengapian yang dipercikan oleh busi.

Bedanya, CDI Racing biasanya menyempurnakan waktu pengapian tersebut agar proses pembakaran di ruang bakar bisa lebih efektif, efisien, dan tentunya lebih sempurna.

Semakin sempurna suatu pembakaran di ruang bakar, tentu performa mesin pun akan lebih optimal, itu adalah teori dasarnya.

2. Nafas Mesin Jadi Lebih Panjang

Salah satu kekurangan dari CDI standar adalah adanya pembatas atau limiter RPM yang membatas nafas mesin di RPM tertentu.

Misalnya saja ada motor yang ketika digas hingga 10.000 Km akan menurun performa mesinnya dan mesin akan jadi batuk-batuk.

Dengan CDI Racing terlebih yang punya fitur melepas pembatas RPM tersebut, maka nafas motor akan jadi lebih panjang karena RPM motor jadi meningkat.

Ini tentu akan berguna untuk memperpanjang top speed karena pembatas RPM sudah tidak ada lagi.

3. Horse Power Bisa Meningkat

Daya atau horse power pada mesin diklaim bisa meningkat bahkan hingga 20% ketika menggunakan CDI Racing.

Tentunya ini didapat karena kinerja mesin lebih optimal setelah pembakaran di ruang bakar lebih sempurna.

Tetapi tak jarang, efek baik ini tidak didapat oleh kita karena ada faktor lain pada mesin seperti mesin motor yang memang sudah aus.

4. Menghemat Bahan Bakar

Konsumsi bahan bakar bisa lebih ditekan karena pembakaran yang sempurna. Ini tidak terlepas dari efektifnya proses pembakaran sehingga bensin terbakar dengan sempurna.

Tak jarang, bahan bakar yang masuk ke ruang bakar tidak terbakar dengan sempurna karena beberapa faktor seperti busi yang telat membakar, terlalu cepat membakar, atau pun karena busi sudah lemah.

5. Memperbesar Percikan Api Busi

Salah satu klaim mengenai CDI Racing adalah bisa memperbesar atau setidaknya memaksimalkan api yang dihasilkan oleh busi.

Ini akan berguna untuk memaksimalkan performa maksimal dari mesin motor sehingga bisa bekerja dengan lebih baik.

6. Menghemat Aki

Ada CDI yang menggunakan arus AC dan ada juga CDI yang menggunakan arus DC. Keduanya punya penggunaan yang harus sesuai (tidak bisa ditukar pasang).

Menariknya, banyak brand CDI racing yang mengklaim bisa menghemat penggunaan aki hingga 30%.

Tentunya, CDI yang digunakan harus sesuai dengan spek motor termasuk spek korekan motor.

Sebab jika sampai tidak sesuai, maka efeknya adalah bisa membuat aki malah jadi cepat tekor dan CDI itu sendiri yang bisa lebih cepat mati total.

(VZ/RS)

error: Content is protected !!