Satukota.com – Fungsi kunci T untuk mobil dan motor itu apa saja? Kenapa harus ada kunci T? Kan sudah ada kunci ring, pas, hingga socket? Eits, mari bahas di sini agar lebih cerah!
Selain kunci socket, kunci L, hingga kunci ring dan pas, ada juga kunci T di mana ini adalah salah satu kunci yang banyak digunakan dalam bidang perbengkelan.
Bagi kami sendiri, kunci L adalah salah satu kunci yang sangat membantu. Sebab, peran dari kunci T kadang tidak bisa ditangani oleh kunci dengan bentuk lain.
Di pasaran sendiri, kunci T ini ada yang dalam “paket” kunci socket. Namun, kebanyakan lebih memilih kunci T yang sudah “paten” dan tidak bisa diubah-ubah atau dilepas pasang.
Contoh kunci T yang sudah “paten” adalah seperti gambar yang tertera pada bagian atas artikel.
Sedangkan kunci T pada handle kunci socket biasanya merupakan jenis varian gagang kunci yang mana mata kuncinya bisa diubah-ubah dengan mode socket.
Lalu, apa saja fungsi dari kunci yang satu ini?
1. Fungsi Kunci T Untuk Membuka atau Mengencangkan Baut dan Mur
Sama seperti kunci socket, kunci ring, hingga kunci pas, kunci T yang beredar di pasaran juga memiliki fungsi untuk membuka atau mengencangkan baut dan mur.
Biasanya, mur dan baut yang bisa dibuka atau dikencangkan oleh kunci T adalah mur atau baut dengan bentuk hexagonal atau segienam.
Dan pada mata kunci T, bentuk mata kuncinya pun biasanya adalah segienam sehingga cocok untuk membuka mur atau pun baut dengan bentuk hexagonal.
2. Menjangkau Celah-celah Sempit
Kunci T didesain khusus agar bisa menjangkau celah-celah sempit yang tidak bisa ditangani oleh kunci ring atau kunci pas.
Entah itu bagian handle atau batangnya yang lebih panjang, namun dengan kerampingan yang didapat dari kunci T, maka wajar jika kunci ini bisa menjangkau celah-celah sempit.
3. Membuka Baut Yang Mulai Slek
Jika slek-nya tidak terlalu parah, maka kunci T ini bisa diandalkan untuk membuka baut atau mur yang mulai slek.
Kenapa? Sebab kunci T ini cenderung lebih seimbang saat digunakan. Selain itu, ingat jika mata kunci pada kunci T adalah berbentuk segienam.
Di mana, mata kunci dengan bentuk segienam ini punya keunggulan yakni pas untuk kunci dan tidak mudah menyebabkan slek pada baut atau mur.
Dengan catatan, kunci yang digunakan berkualitas serta penggunaan yang tepat dalam menggunakan kunci.
4. Membuka Baut atau Mur Yang Torsinya Cukup Besar
Jika kita menggunakan kunci T yang ukurannya panjang (bukan yang kecil), maka kunci T tersebut bisa diandalkan untuk membuka baut atau mur yang torsinya cukup besar.
Sebut saja, banyak baut pada bagian blok mesin yang memiliki torsi cukup besar, sehingga akan lebih cocok jika dibuka menggunakan kunci T dibanding menggunakan kunci ring apalagi kunci pas.
Dan karena gagang dari kunci T ini bisa genggam dengan kedua tangan dengan posisi yang stabil, maka akan lebih menyenangkan membuka baut dan mur dengan kunci yang satu ini.
Sebab, tak jarang menggunakan kunci socket dengan gagang yang menyamping cukup membuat dag-dig-dug karena rawan slek (posisi mata kunci tidak stabil saat dipasangkan pada mur atau baut).
5. Fungsi Kunci T Untuk Membuka Busi
Memang ada kunci khusus untuk membuka busi kendaraan bermotor. Namun, kunci T juga sering difungsikan untuk membuka busi.
Ya, selama mata kunci yang digunakan sesuai dengan ukuran busi (tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil).
Membuka busi dengan kunci T memang lebih gampang, sebab biasanya kunci T punya torsi yang cukup pas dengan kekuatan penguncian busi pada mesin.
Tapi ingat, saat memasangkan busi pada mesin, sebaiknya jangan terlalu kencang karena bisa membuat drat pada mesin jadi rusak bahkan slek.
6. Meminimalisir Kerusakan Pada Kepala Baut atau Mur
Alasan kenapa kunci T banyak digunakan di bengkel-bengkel untuk menemani kunci socket adalah karena kunci T bisa diandalkan untuk meminimalisir adanya kerusakan pada kepala baut dan mur.
Tentu saja, kunci T yang digunakan haruslah yang berkualitas. sebab jika yang abal-abal, maka bukan hanya baut dan mur yang rusak, tapi kunci T itu sendiri yang rusak.
(VZ/RS)
