Satukota.com – Tiap sel baterai mempunyai lubang untuk mengisi apa? Pernah memperhatikan aki atau accumulator? Di bagian atasnya ada lubang yang kerap ditutup. Apa fungsinya?
Aki atau accumulator yang kerap disebut sebagai baterai saja merupakan komponen yang amat penting pada kendaraan.
Sebab banyak komponen yang harus disuplai dengan arus listrik DC dari baterai.
Misalnya saja adalah elektrik starter yang kerap jadi tumpuan dalam menghidupkan mesin kendaraan bermotor.
Pada baterai atau aki sendiri, terlebih pada aki basah, kerap ada 6 lubang di atasnya yang mana harus ditutup saat hendak dipakai dan dibuka hanya saat mengisi cairan elektrolit saja.
Lalu, apa fungsi dari lubang tersebut?
Tiap Sel Baterai Mempunyai Lubang Untuk Mengisi Ini
Klunya sudah disebutkan di atas di mana lubang pada baterai aki difungsikan untuk mengisi cairan elektrolit berupa asam sulfat atau air zuur atau pun air aki.
Di mana seperti yang dibahas di atas, ini biasanya akan dilakukan saat hendak mengisi cairan aki saja. Sedangkan sisanya harus ditutup.
Pada aki maintenance free atau MF, biasanya lubang pada aki mayoritas akan selalu ditutup.
Dan dibuka hanya saat pertama kali aki diisi dengan cairan aki. Sisanya tidak pernah dibuka karena biasanya merupakan aki sekali pakai.
Fungsi Cairan Elektrolit di Aki
Cairan elektrolit di aki berfungsi untuk menghasilkan reaksi kimia agar sel-sel di aki bisa menghasilkan energi listrik.
Di proses awal, tentunya ini akan sangat berpengaruh pada proses keawetan aki itu sendiri.
Jadi tahan pengisian air aki di pertama kali itu sangat penting.
Adapun saat pertama kali mengisi cairan aki, maka sebaiknya diamkan dulu aki selama setengah jam hingga satu jam agar proses kimiawi bisa berjalan dengan baik,
Dan jika perlu, lakukan pengecasan jika ternyata ampere atau voltase pada aki tidak sesuai dengan standar spesifikasi aki.
Aki Kering Pakai Cairan Elektrolit?
Kadang ada aki maintenance free yang disebut juga sebagai aki kering, padahal masih menggunakan cairan elektrolit.
Oleh karenanya, aki seperti di atas tidak termasuk aki yang benar-benar kering karena masih menggunakan cairan elektrolit.
Aki yang benar-benar kering biasanya menggunakan gel dan tidak menggunakan cairan elektrolit lagi.
Aki Motor Berapa Volt?
Aki motor biasanya memiliki ukuran 12 volt dan bahkan pada mobil pun masih banyak yang menggunakan tegangan sebesar ini.
Adapun untuk motor jadul, biasanya masih ada yang menggunakan tegangan 6 volt. Namun di era sekarang sudah sangat jarang.
Untuk ampere-nya bagaimana? Untuk ampere pada aki motor, itu tergantung pada tipe aki yang digunakan.
Pasalnya tiap aki memiliki kapasitas ampere yang berbeda-bead.
Misalnya saja ada yang ampere-nya sebesar 3 Ampere Hours, 5 Ampere Hours, dan seterusnya.
Apa Itu Sistem Pengisian Motor?
Sistem pengisian motor adalah sistem dalam mengisi energi listrik aki yang dilakukan oleh spull atau alternator dan diatur oleh regulator atau kiprok.
Alternator pada motor biasanya ada di blok mesin sebelah kiri, sedangkan kiprok biasanya terletak dekat dengan aki.
Spull atau alternator berfungsi untuk menjadi sumber energi listrik, namun bentuknya masih AC.
Oleh karenanya, ada kiprok untuk mengkonverter arus listrik AC jadi DC sehingga bisa masuk ke aki.
Selain itu, kiprok juga mengatur tegangan yang dibutuhkan oleh aki dan memutus arus listrik jika aki sudah penuh.
Jika rusak, maka kiprok bisa membuat aki tekor atau sebaliknya yakni jadi overcharger.
(VZ/RS)