Satukota.com – Vario Techno 110 boros bensin? Fakta atau mitos? Layak kah membeli motor matic ini di tahun 2022 atau di tahun berikutnya? Jawabannya akan tersaji di artikel ini.

Salah satu motor matic yang terkenal di Indonesia selain dari Beat, Nmax, hingga Aerox adalah Vario.
Vario sudah memiliki sepak terjang yang panjang di Indonesia. Mulai dari yang varian karbu 110 cc hingga yang kini berkubikasi 160 cc.
Dulu, Vario 110 series sempat menggebrak karena memiliki sistem pendingin cairan (radiator) pertama di Indonesia yang disematkan pada segmen matic 110 cc.
Soal varian Vario Techno 110, ini adalah varian yang masa edarnya tidak terlalu lama dan sekarang jadi salah satu barang yang langka.
Mungkin, salah satunya adalah mengenai kabar jika motor ini boros. Tetapi apakah benar?
Vario Techno 110 Boros Bensin?
Vario Techno 110 memang terkenal tidak irit bahan bakar, ini dibuktikan dengan banyaknya testimoni yang menyebutkan jika konsumsi bahan bakar Vario 110 Techno adalah sebesar 33-38 Km per liter.
Jelas angka tersebut merupakan suatu angka yang tergolong boros, terlebih untuk mesin motor matic berkubikasi 110 cc.
Jadi untuk kita yang hendak membeli motor ini guna keperluan harian, maka sebaiknya pikir ulang.
Terlebih, kapasitas tangki bahan bakar dari motor ini hanya sebanyak 3.6 liter saja. Jadi untuk kita yang sangat mobile di jalan, maka kita akan jadi langganan SPBU karena harus terus mampir ke SPBU dalam waktu singkat.
Penyebab Vario Techno 110 Boros
Vario 110 Techno tidak mengenakan sistem pendingin radiator dan menggunakan pendingin berjenis udara.
Selain itu, Vario 110 Techno juga masih menggunakan sistem pengabutan berjenis karburator dari Keihin AVK 22.
Sejujurnya, kami ingin berpendapat jika harusnya konsumsi BBM dari Vario Techno 110 ini tidak boros-boros amat jika melihat spek mesinnya.
Namun fakta di lapangan berbeda dan bisa jadi berikut ini beberapa penyebab motor yang satu ini boros bahan bakar:
- Masih menggunakan karburator. Sebab, motor berkaburator cenderung akan lebih boros bila dibandingkan dengan motor injeksi dengan spek yang sama
- Rasio kompresi mesin cukup tinggi yakni 10.7:1, jadi harus benar-benar memilih bahan bakar yang tepat
- Bobot cukup berat yakni sekitar 101 Kg
- Penggunaan bahan bakar yang kurang tepat
- Tidak menggunakan sistem pendingin radiator dan berpotensi kerap panas berlebih pada mesin dan membuat bensin jadi lebih boros
Vario 110 Techno Masih Layak Dibeli?
Apakah Vario 110 Techno masih layak dibeli? Jawabannya adalah tergantung untuk apa kita membelinya.
Jika untuk sekedar koleksi dan pajangan, kami rasa motor ini masih layak untuk dibeli.
Namun jika digunakan untuk penggunaan harian, rasanya motor ini kurang layak untuk dibeli.
Bahan bakar yang boros bisa jadi masalah kita di kemudian hari, sebab faktor ekonomis bisa jadi salah satu alasan kenapa kita membeli suatu motor.
Terlebih motor matic dengan model Vario 110 Techno ini yang sejatinya digunakan untuk daily use, maka akan sedikit lucu jika nantinya malah konsumsi bahan bakarnya seperti motor sport.
Tetapi keputusan akhirnya tetap ada di tangan kalian, membeli atau tidak motor ini menjadi pertimbangan kalian masing-masing.
(VZ/RS)