Satukota.com – Kapasitas tangki MegaPro Neotech, Primus, hingga Mono itu berapa liter? Apakah ada perbedaan atau semuanya sama? Bingungkan? Dari pada bingung, mari kita bahas saja bersama di artikel ini.
Megapro atau lebih tepatnya ditulis dengan Mega Pro adalah salah satu motor laki yang pernah dipasarkan oleh Astra Honda Motor.
Motor yang satu ini merupakan salah satu motor laris di masanya dan di segmennya.
Menjadi tandem dari Honda Tiger dengan versi lebih murah, Honda Megapro nampak melenggang nyaris tanpa perlawan.
Setidaknya itu sebelum datangnya Yamaha Vixion yang mengubah keadaan dan secara sistematis mengubah juga era motor naked 150 cc di Indonesia.
Sempat menjadi penguasa pasar, Mega Pro sempat terseok-seok saat Vixion dengan mesin injeksi beradiator dipasarkan di indonesia.
Itu juga yang membuat Mega Pro sempat mengubah diri dengan cara mengusung suspensi belakang tunggal dan juga bermesin injeksi di generasi terakhirnya.
Kapasitas Tangki MegaPro Neotech, Primus, hingga Mono
Tidak semua varian Megapro mengusung ukuran tangki bensin yang sama.
Sebab ada beberapa perbedaan dari ukuran tangki bensinnya.
Sebut saja, generasi pertama dan kedua mengusung kapasitas tangki bensin sebesar 8 liter.
Sedangkan untuk generasi Mega Pro Advance, tangki bensinnya jadi lebih besar yakni sebesar 13.2 liter.
Namun untuk versi mono, tangki bensinnya diturunkan jadi 12.2 liter. Sebelum pada akhirnya dinaikan lagi tapi sedikit menjadi 12.3 liter di generasi terakhir MegaPro.
Simak tabel di bawah ini agar lebih jelasnya.
| Ukuran Tangki Megapro | |
| Varian | Kapasitas |
| Mega Pro Neotech 1999-2002 | 8 Liter |
| Mega Pro Facelift 2002-2006 | 8 Liter |
| Mega Pro Advance (Primus) 2006-2010 | 13.2 Liter |
| New Mega Pro Mono 2010-2014 | 12.2 Liter |
| Mega Pro Injeksi 2014-2018 | 12.3 Liter |
Sejarah MegaPro di Indonesia
Mega Pro hadir di Indonesia sudah sejak era 90-an, di mana kala itu varian pertama yang disebut sebagai Megapro Neotech dirilis pada tahun 1999 hingga tahun 2002.
Di generasi kedua, Mega Pro dapat ubahan minor atau facelift dan eksistensinya berlangsung di tahun 2002 hingga tahun 2006.
Sedangkan untuk di generasi ketiga, ada Mega Pro Advance atau yang lebih familiar disebut sebagai Megapro Primus.
Untuk Mega Pro Advance sendiri terbilang spesial, sebab banyak diminati meski peredarannya cukup singkat yakni di tahun 2006 hingga 2010 saja.
Selepas varian Advance, Honda meluncurkan varian New Mega Pro yang sudah monoshock di tahun 2010 hingga 2014.
Dan ditutup dengan generasi kelima yakni Mega Pro Fi atau injeksi yang dirilis pada tahun 2014 hingga 2018.
Sesudah itu, Mega Pro digantikan oleh varian Honda CB150R yang hingga kini masih dipasarkan dan punya varian lain seperti CB150X.
Sampai saat ini sendiri, Honda Mega Pro masih dicari unit bekasnya, terutama yang varian Advance atau Primus karena dinilai punya desain yang keren serta tangki bensin yang lebih besar.
Untuk Anda semua, kira-kira lebih suka varian Megapro yang mana? Jangan tulis pendapat kalian di komentar, karena situs ini tidak punya kolom komentar.
(VZ/RS)
